
Salah seorang perempuan menceritakan, “Suami saya menjadi berubah
(perlakuannya buruk) dalam kurun waktu tertentu sampai-sampai dia
memukulku dan berlaku buruk terhadapku. Saya heran sekali dengan
perubahan perilakunya. Setelah saya menghabiskan waktu bersamanya dalam
kurun waktu bertahun-tahun dalam ikatan pernikahan? Apakah saya
melakukan kesalahan? Apakah..? apakah..?”
Saya banyak bertanya dalam diri saya siang dan malam. Semakin hari
perlakuan suamiku bertambah buruk. Sampai saya bosan duduk bersamanya,
dan saya kabarkan perlakuan buruknya kepada keluargaku. Mereka
menasehatiku untuk sabar dan mengingatkanku pada nasib anak-anakku.
Hingga saya pahami bahwa tidak ada perlindungan kecuali kepada Allah
ta’ala.
Kemudian, saya memulai untuk berpuasa dan memperbanyak berdoa,
beristighfar dan shalat malam. Kepada anak-anakku, saya perkenalkan
mereka dengan al-Qur’an dan mengajarkan kepada mereka sejarah Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam.
Suatu hari, suamiku memasuki kamarku dan memukulku serta berlaku
buruk kepadaku. Ketika itulah saya tidak sabar lagi untuk terus
bersamanya. Saya putuskan untuk menelepon orang tua sedang saya
menangis. Mereka datang ke rumahku dan menghadirkan kasih sayang untukku
dan anak-anakku.
Ketika kami duduk bersama di rumah, saya merasa tenang sebentar. Kami
mulai hanyut dalam pembicaraan, tiba-tiba kami menghentikan pembicaraan
karena ada suara keras. Kami bergegas ke dapur dengan prasangka itu
suara tabung gas atau ledakan listrik, namun tidak ada sesuatu. Kemudian
kami keluar ke teras rumah, kami dapati sesuatu yang mengejutkan.
Kami
melihat kain selambu keluar dari tempatnya, kami dekati dengan
ketakutan. Kami bertanya-tanya, “Apakah suara itu berasal dari kain
ini?” Kami mengangkatnya dan melihat hakikat apa yang ada di bawahnya.
Itu adalah sesuatu yang dibuat untuk sihir. Kami menelepon salah seorang
ustadz untuk menghilangkannya. Sedang suami saya berada di luar entah
kemana. Namun, ada sesuatu yang mengejutkanku dan membuatku bahagia.
Suamiku datang sesaat setelah sihir itu dibakar dan masuk rumah.
Apakah ia akan berbuat sebagaiamana sebelumnya? Sungguh, ia datang
dengan wajah yang menyenangkan. Dan kondisi kami lebih baik daripada
sebelum-sebelumnya. Saya merasa ini adalah berkat doa yang saya
panjatkan dalam kondisi genting dank arena pertolongan Allah ta’ala
dalam segala sesuatu.
Sumber: Islam House
Redaktur: Zamroni
BACA JUGA : Hadist ke 20 Malu Akhlak Nabi
BACA JUGA : Hadist ke 19 Jagalah Allah SWT. Maka Allah SWT Akan Menjagamu
BACA JUGA : Hadist ke 18 Bertawakal Kepada Allah SWT.
BACA JUGA : Perilaku Setan yang Menyesatkan Manusia
BACA JUGA : Dialog Iblis Dengan Nabi Musa AS
BACA JUGA : Mengerikan ini bagian tubuh paling Cepat Rusak Karena Merokok
BACA JUGA : 10 Macam Siksaan Wanita Di Neraka Jahannam
BACA JUGA : Kain Kafan Pemuda Shalih Yang Bikin Terkejut Para Tabiin dan Orang Orang Islam
BACA JUGA : Ternyata Ali Bin Abi Tholib Pernah Berdakwah Sampai di Garut Jawa Barat
BACA JUGA : Potret Kasih Sayang Rosulullah S.A.W.
BACA JUGA : Tafsir Ibnu Katsir Surat Alfatekhah ayat 7
BACA JUGA : Manfaat Tokek Bagi Kesehatan dan hukumnya Bagaimana ...?
Redaktur: Zamroni
BACA JUGA : Hadist ke 20 Malu Akhlak Nabi
BACA JUGA : Hadist ke 19 Jagalah Allah SWT. Maka Allah SWT Akan Menjagamu
BACA JUGA : Hadist ke 18 Bertawakal Kepada Allah SWT.
BACA JUGA : Perilaku Setan yang Menyesatkan Manusia
BACA JUGA : Dialog Iblis Dengan Nabi Musa AS
BACA JUGA : Mengerikan ini bagian tubuh paling Cepat Rusak Karena Merokok
BACA JUGA : 10 Macam Siksaan Wanita Di Neraka Jahannam
BACA JUGA : Kain Kafan Pemuda Shalih Yang Bikin Terkejut Para Tabiin dan Orang Orang Islam
BACA JUGA : Ternyata Ali Bin Abi Tholib Pernah Berdakwah Sampai di Garut Jawa Barat
BACA JUGA : Potret Kasih Sayang Rosulullah S.A.W.
BACA JUGA : Tafsir Ibnu Katsir Surat Alfatekhah ayat 7
BACA JUGA : Manfaat Tokek Bagi Kesehatan dan hukumnya Bagaimana ...?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar